Tertarik Menggunakan Lantai Beton di Rumah? Simak Kelebihan dan Kekurangannya

Lantai rumah adalah elemen penting dalam desain interior yang berfungsi tidak hanya sebagai alas yang mendukung aktivitas sehari-hari tetapi juga sebagai bagian dari estetika rumah secara keseluruhan. Saat ini banyak rumah yang mulai tertarik menggunakan lantai beton, selain lebih murah, jenis lantai ini mudah dikerjakan terlebih lagi dengan adanya beton instan.

Lantai beton kini menjadi salah satu pilihan material lantai yang sangat populer karena daya tahan, kekuatan, dan kemampuannya untuk diubah menjadi berbagai desain estetik. Lantai beton bisa digunakan di berbagai jenis ruangan, baik untuk rumah tinggal, komersial, maupun industri. Lantai ini populer bukan karena tanpa sebab, banyak orang memilih menggunakan lantai ini karena banyak kelebihannya.

Kelebihan Lantai Beton

• Biaya pemeliharaan rendah

Keunggulan utama dari lantai beton adalah biaya pemeliharaannya yang relatif rendah. Lantai beton dapat dibersihkan dengan mudah menggunakan sapu, vakum, atau mop. Debu dan kotoran tidak menempel secara permanen pada permukaan beton, membuat proses pembersihan menjadi lebih cepat dan efisien. Dengan pelapisan yang tepat, beton dapat menahan noda dan tumpahan lebih baik, sehingga mengurangi frekuensi pembersihan mendalam.

• Banyak pilihan desain

Keunggulan beton terletak pada kemampuannya untuk ditingkatkan dengan berbagai teknik untuk mencapai tampilan estetik yang diinginkan. Saat ini tersedia banyak teknik modern finishing pada lantai beton. Finishing ini bisa mengubah bentuk lantai beton yang biasa menjadi lebih mewah.

Variasinya bisa juga dengan menambahkan warna pada saat beton basah dicampur, hal ini akan menghasilkan lantai beton dalam berbagai macam warna. Tidak hanya warna, tetapi bisa juga menambahkan tekstur, dengan lantai beton yang dicap menggunakan stensil karet. Selain itu, lantai beton juga bisa dibuat berbagai variasi menyerupai bentik batu alam, batu bata, hingga ubin keramik.

• Ramah lingkungan

Lantai beton bisa menjadi pilihan ramah lingkungan jika dipertimbangkan dan diterapkan dengan cara yang tepat. Beton sering kali menggunakan bahan baku seperti agregat (kerikil, pasir) yang tersedia secara lokal, mengurangi kebutuhan transportasi yang dapat mengurangi jejak karbon.

Lantai beton ini juga sangat baik untuk kualitasi udara, karena mampu menghambat pertumbuhan jamur dan bau serta tidak mengandung VOC yang memiliki potensi bahaya.

Kekurangan Lantai Beton

• Permukaan Lantai Keras

Salah satu kekurangan utama lantai beton adalah permukaannya yang keras. Ini dapat menimbulkan beberapa tantangan dan ketidaknyamanan, baik dari segi fungsional maupun estetika. Permukaan beton yang keras dapat membuatnya terasa tidak nyaman untuk berjalan atau berdiri dalam waktu lama, terutama jika tidak ada alas kaki atau bantalan tambahan.

• Lantai Mudah Retak

Lantai beton, meskipun kuat dan tahan lama, memang dapat mengalami retakan seiring waktu. Retakan ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor dan dapat mempengaruhi kinerja serta penampilan lantai beton.

Meskipun lantai beton dapat mengalami retakan, dengan perencanaan yang baik, pemasangan yang benar, dan pemeliharaan rutin, banyak masalah retakan dapat dihindari atau diperbaiki dengan efektif. Mengikuti praktik terbaik dalam campuran, pemasangan, dan perawatan dapat membantu memastikan lantai beton yang lebih tahan lama dan bebas dari retakan.